Habibi Ya Rasulullah Muhammad

Habibi Ya Rasulullah Muhammad

Lirik Lagu Habibi Ya Rosulalloh

Biodata Rasulullah, Junjungan Besar Nabi Muhammad SAW – JAKIM

Pada tanggal 12 Rabiulawal setiap tahun, umat Islam seluruh dunia memperingati kelahiran Rasullah SAW yang telah berjuang dan berkorban menyebarkan ajaran Islam kepada umat manusia yang ketika itu hidup dalam kegelapan.

Sambutan Maulidur Rasul juga menzahirkan rasa kasih sayang kita kepada Rasullah SAW dengan amalan ibadah berselawat seperti Firman Allah SWT :

إِنَّ اللَّهَ وَمَلَائِكَتَهُ يُصَلُّونَ عَلَى النَّبِيِّ ۚ يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا صَلُّوا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوا تَسْلِيمًا

Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikat-Nya berselawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.—Surah Al-Ahzab ayat 56

Sabda Rasulullah SAW:

Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah mencintai aku. Dan sesiapa yang mencintai aku nescaya dia bersama-samaku di dalam syurga.—Riwayat Al-Sajary daripada Anas

Nabi Muhammad SAW adalah manusia agung yang ideal dan sebaik-baik contoh sepanjang zaman.

Baginda adalah semulia-mulia insan di dunia.

Salam dan selawat keatas junjungan Nabi Muhammad SAW

اَللَّهُمَّ صَلِّى عَلَى مُحَمَّدٍٍ، وَعَلَى آلِهِ مُحَمَّدٍٍ

Ya Allah, limpahkanlah kesejahteraan kepada Nabi Muhammad dan keluargannya.

Ayuh, kita kenali sejarah dan kronologi hidup Rasulullah SAW dengan membaca biodata baginda di bawah ini.

Sabda Rasulullah SAW:

“Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah mencintai aku. Dan sesiapa yang mencintai aku nescaya dia bersama-samaku di dalam syurga.”

(Riwayat Al-Sajary daripada Anas )

Kenali Nabi Muhammad SAW Secara Lahiriah

Begitu indahnya sifat fizikal Baginda, sehinggakan seorang ulama Yahudi yang pada pertama kalinya bersua muka dengan Baginda lantas melafazkan keIslaman dan mengaku akan kebenaran apa yang disampaikan oleh Baginda.

Di antara kata-kata apresiasi para sahabat ialah:

Nabi Muhammad sa.w adalah manusia agung yang ideal dan sebaik-baik contoh sepanjang zaman.

Baginda adalah semulia-mulia insan di dunia.

Sumber : Bahagian Dakwah, Jakim

Nabi Muhammad berasal dari suku Quraisy, salah satu kabilah paling dihormati di Makkah. Quraisy dikenal sebagai penguasa Ka'bah dan pelindung para peziarah. Ayah Nabi, Abdullah bin Abdul Muthalib, adalah cucu dari Hasyim bin Abdul Manaf, salah satu tokoh penting dalam silsilah keluarga Nabi. Garis keturunan Nabi Muhammad dapat ditelusuri hingga Nabi Ismail, putra Nabi Ibrahim, menjadikan keluarga ini memiliki kehormatan besar di antara bangsa Arab.

Kakek Nabi Muhammad: Abdul Muthalib dan Peran Pentingnya dalam Silsilah Keluarga

Abdul Muthalib, kakek Nabi Muhammad, memainkan peran signifikan dalam melindungi Ka'bah dari serangan Abrahah dan dikenal sebagai pemimpin bijaksana di kalangan Quraisy. Abdul Muthalib adalah kepala keluarga besar yang dihormati dan menanamkan nilai-nilai kepemimpinan serta tanggung jawab kepada anak-anaknya, termasuk Abdullah, ayah Nabi Muhammad.

Abdullah dan Aminah: Orang Tua Nabi Muhammad dalam Silsilah Keluarga Rasulullah

Abdullah bin Abdul Muthalib dan Aminah binti Wahab adalah orang tua Nabi Muhammad. Meskipun Abdullah wafat sebelum kelahiran Nabi, peran Aminah sebagai ibu sangat penting dalam membesarkan Nabi Muhammad di lingkungan yang penuh kasih sayang dan keyakinan spiritual. Aminah berasal dari keluarga terpandang di suku Zuhrah, menambah keagungan silsilah keluarga Nabi.

Anak-Anak Nabi Muhammad: Generasi Penerus Keluarga Rasulullah

Dari pernikahannya dengan Khadijah binti Khuwailid, Nabi Muhammad memiliki enam anak, yaitu Qasim, Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum, Fatimah, dan Abdullah. Fatimah Az-Zahra dikenal sebagai penerus garis keturunan Nabi melalui pernikahannya dengan Ali bin Abi Thalib, sepupu sekaligus sahabat dekat Nabi. Dari pernikahan ini lahirlah Hasan dan Husain, yang kemudian menjadi figur penting dalam sejarah Islam.

Ali bin Abi Thalib: Sepupu dan Menantu yang Menjaga Silsilah Keluarga Nabi Muhammad

Ali bin Abi Thalib, sepupu Nabi Muhammad, memiliki kedudukan istimewa dalam keluarga Rasulullah. Selain menjadi menantu melalui pernikahannya dengan Fatimah, Ali juga dikenal sebagai Khalifah keempat dalam Khulafaur Rasyidin. Keteguhan Ali dalam menjaga keluarga dan mempertahankan ajaran Islam memberikan kontribusi besar dalam silsilah keluarga Nabi yang berkelanjutan.

Hasan dan Husain: Pewaris Silsilah Keluarga Nabi Muhammad

Hasan dan Husain, putra Ali dan Fatimah, adalah cucu kesayangan Nabi Muhammad. Keduanya tidak hanya menjadi simbol kecintaan Nabi kepada keluarganya, tetapi juga memainkan peran penting dalam menjaga kesucian dan kemuliaan ajaran Islam. Keturunan mereka, yang dikenal sebagai Ahlul Bait, tetap dihormati hingga saat ini di seluruh dunia Islam.

Kehormatan Keluarga Nabi Muhammad: Peran Ahlul Bait dalam Sejarah Islam

Ahlul Bait, yang merujuk pada keluarga dekat Nabi Muhammad, memiliki tempat istimewa dalam Islam. Selain Hasan dan Husain, keturunan mereka terus memainkan peran penting dalam sejarah peradaban Islam. Kehormatan yang diberikan kepada Ahlul Bait tidak hanya didasarkan pada hubungan darah, tetapi juga karena peran spiritual dan sosial mereka dalam menjaga nilai-nilai Islam yang diajarkan oleh Rasulullah.

SURYA.CO.ID - Berikut lirik Muhammad Ibni Abdillah lengkap tulisan Arab, tulisan latin dan terjemahan.

Salah satu liriknya Ya Rasulallah Ya Habiballah, Muhammad Ibni Abdillah Muhammad Ibni Abdillah.

Lagu ini merupakan pujian kepada Nabi Muhammad SAW, dan sering masuk lantunan sholawat viral di TikTok.

Muhammad Ibni Abdillah

يا رسول اللهYa Rasulullah

يا حبيب اللهYa Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول اللهYa Rasulullah

يا رسول اللهYa Rasulullah

يا حبيب اللهYa Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول اللهYa Rasulullah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah

ويا قارئ كتاب اللهWayaqori kitabillah

SURYA.CO.ID - Berikut ini lirik Ya Rasulallah Ya Habiballah Muhammad Ibni Abdillah, versi Ai Khodijah.

Bukan lirik sholawat, Ya Rasulallah Ya Habiballah merupakan lagu pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Liriknya Ya Rasulallah Ya Habiballah artinya Wahai utusan Allah, wahai kekasih Allah.

Untuk mengetahui lirik Ya Rasulallah Ya Habiballah selengkapnya, simak ulasannya di artikel ini dalam teks Arab, latin dan terjemahan.

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

ويا قارئ كتاب اللهWayaqori kitabillah

عليك القبةالخضرأتجاهدAlaika kubbatul khadra tujahid

في سبيل اللهfisabilillah

يا يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

SURYA.CO.ID - Berikut ini lirik Ya Rasulallah Ya Habiballah Muhammad Ibni Abdillah, versi Ai Khodijah.

Bukan lirik sholawat, Ya Rasulallah Ya Habiballah merupakan lagu pujian kepada Nabi Muhammad SAW.

Liriknya Ya Rasulallah Ya Habiballah artinya Wahai utusan Allah, wahai kekasih Allah.

Untuk mengetahui lirik Ya Rasulallah Ya Habiballah selengkapnya, simak ulasannya di artikel ini dalam teks Arab, latin dan terjemahan.

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

ويا قارئ كتاب اللهWayaqori kitabillah

عليك القبةالخضرأتجاهدAlaika kubbatul khadra tujahid

في سبيل اللهfisabilillah

يا يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول اللهYa Rasulullah

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

محمد إبن عبد اللهMuhammad Ibni Abdillah (4×)

يا رسول اللهYa Rasulullah

محمد قال يا ربي سؤاليMuhammad qola ya rabbi su’ali

أمتي بعديummati ba’di

وسمعهم من الذنبWasammi hum minazambi

وغفار ذنوب اللهwaghafaru dzunubullah

يا رسول الله , يا حبيب اللهYa Rasulullah , Ya Habiballah

Yaa Rasulallah yaa Habiballah"Wahai utusan Allah, wahai kekasih Allah."

Muhammad Ibni Abdillah"Muhammad putra kepada Abdullah."

Muhammad Ibni Abdillah, wayaqori kitabillah (2x)"Muhammad putra kepada Abdullah, dan wahai pembaca kitab Allah."

Alaika kubbatul khadra, tujahid fisabilillah (2x)"Di atas kamu kubah hijau, usaha kamu ke jalan Allah."

Ya Rasulullah ya Habiballah (2x)"Wahai utusan Allah, wahai kekasih Allah."

Muhammad Ibni Abdillah (4x)"Muhammad putra kepada Abdullah."

Muhammad qola ya rabbi, su’ali ummati ba’di (2x)"Muhammad berkata wahai Allah, bagaimana umatku setelahku."

Wasammi hum minazambi, waghafaru dzunubullah (2x)"Allah maha mendengar rintihan hamba-hambanya, dan Allah Maha pengampun atas segala dosa-dosa hambanya."

Nabi Muhammad saw memiliki empat anak perempuan yang ibunya adalah Siti Khadijah sa:

Beberapa peneliti termasuk Sayid Jakfar Murtadha percaya bahwa anak-anak perempuan ini adalah keponakan Siti Khadijah sa yang dianggap sebagai anak tiri Nabi Muhammad saw.[3]

Sebagian besar sumber sejarah menyatakan bahwa Nabi Muhammad saw memiliki tiga putra: Qasim, Abdullah dan Ibrahim. Ada beberapa sumber menyatakan bahwa Thayyib dan Thahir juga adalah putra-putra Nabi Muhammad saw.[5] Namun beberapa sumber lagi menolak Thayyib dan Thahir sebagai putra Nabi saw dan menganggap bahwa kedua nama tersebut adalah gelarnya Abdullah.[6] ketiga putra Nabi saw meninggal di usia muda.[7] Setelah wafatnya Abdullah[8] dan menurut nukilan yang lain bahwa setelah wafatnya Qasim,[9] Ash bin Wa'il menyebut Nabi Muhammad saw sebagai "Abtar" (Orang yang terputus keturunannya) karena ia tidak memiliki anak laki-laki dan karena hal tersebut, Surah al-Kautsar diturunkan.

Menurut sumber-sumber sejarah terdapat kesepakatan bahwa Ibrahim sebagai putra Mariyah al-Qibthiyah adalah anak terakhir Nabi saw, tetapi mengenai anak-anak Siti Khadijah sa terdapat perbedaan pandangan dan ada berbagai laporan tentang usia anak-anak Siti Khadijah sa. Dikatakan bahwa mereka dilahirkan di salah satu urutan berikut ini: Qasim, Zainab, Abdullah, Ummu Kultsum, Fatimah dan Ruqayyah[10] Zainab, Qasim, Ummu Kultsum, Fatimah, Ruqayyah dan Abdullah[11] Qasim, Zainab, Ruqayyah, Fatimah, Ummu Kultsum, Abdullah[12] Zainab, Ruqayyah, Ummu Kultsum, Fatimah. [13]

BIODATA RASULULLAH SAW, JUNJUNGAN BESAR NABI MUHAMMAD SAW

USIA 9 TAHUN (Setengah riwayat mengatakan pada usia 12 tahun).

RINGKASAN BIODATA RASULULLAH SAW (INFOGRAFIK JAKIM)

ISTERI-ISTERI RASULULLAH SAW

ANAK-ANAK RASULULLAH SAW

ANAK TIRI RASULULLAH SAW

Halah bin Hind bin Habbasy bin Zurarah al-Tamimi (anak kepada Saidatina Khadijah bersama Hind bin Habbasy. Ketika berkahwin dengan Rasulullah, Khadijah adalah seorang janda).

SAUDARA SESUSU RASULULLAH SAW

IBU SUSUAN / SAUDARA SUSUAN

BAPA DAN IBU SAUDARA RASULULLAH SAW( ANAK-ANAK KEPADA ABDUL MUTTALIB)

*** Sempat masuk Islam.

Ulama berselisih pendapat tentang Islamnya.

Sabda Rasulullah SAW: “Sesiapa yang menghidupkan sunnahku, maka sesungguhnya dia telah mencintai aku. Dan sesiapa yang mencintai aku nescaya dia bersama-samaku di dalam syurga”(Riwayat Al-Sajary daripada Anas )اللهم صلى على سيدنا محمد وعلى آله واصحابه وسلم

BIODATA RASULULLAH – KRONOLOGI RINGKASAN HIDUP NABI MUHAMMAD SAW